Disaat kita gundah-gulana, jangan sekali-kali kita mengeluh dan mengadu kepada manusia. Karena mengadu kepada manusia tidak akan ada manfaatnya. Adukanlah kepada Allah. Sebagaimana Nabi Ya’qub ketika bersedih karena kehilangan putranya yaitu Nabi Yusuf as maka ia berkata :
إِنَّمَا أَشْكُو بَثِّي وَحُزْنِي إِلَى اللَّـهِ
“Sesungguhnya aku hanya mengadukan kesedihanku, kesusahanku, hanya kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.” (QS. Yusuf [12] : 86)
Maka dari itu disaat kita ditimpa musibah, kesedihan, kegalauan, gundah-gulana, maka segera kita obati dengan hal-hal yang telah disebutkan diatas. Dan kita berusaha untuk menjadikan hati kita hati yang tenang dan tentram dengan obat Al-Qur’an, dzikir dan taqarrub kepada Allah swt.