Kamis, 25 Apr 2024
  • Pesantren Pondok Quran sedang membuka pendaftaran santri baru. Yuk daftar!

Antara Kemauan dan Kemampuan

Antara Kemauan dan Kemampuan
Kemauan dan kemampuan

Dua kata berbeda yg masing masingnya penuh makna.

Ada yang mengatakan Kemauan itu adalah al Himmatul ‘Aliyah
Punya tekad yang kuat,
Punya cita-cita,
Punya keinginan.
Dan ada juga yang mengatakan kemampuan adalah al Isti’aab,
memiliki potensi dalam dirinya yg dapat dikembangkan

Kemauan dan kemampuan memiliki peran penting dalam meraih kesuksesan.
Seorang pelajar tidak bisa hanya memiliki kemauan saja, kemauan dalam masuk sekolah, kemauan menyelesaikan tugas sekolah, kemauan bersosialisasi dengan teman.

Selain kemauan, harus ada kemampuan. Kemampuan berpikir bagaimana tugas itu selesai, Kemampuan mental agar mampu menangkap materi pelajaran.

Kemauan dan kemampuan memiliki peran yg sangat penting dalam konteks menuntut ilmu.

Sangat tepat nasihat yg disampaikan Imam As-Syafii kepada muridnya. “Akhi, kalian tidak akan pernah mendapatkan ilmu kecuali dengan 6 perkara ini, akan aku kabarkan kepadamu secara terperinci yaitu dzakaa-un (kecerdasan), hirsun (semangat), ijtihaadun (cita-cita yang tinggi), bulghatun (bekal), mulazamatul ustadzi (duduk dalam majelis bersama ustadz), tuuluzzamani (waktu yang panjang).”

Yang dikategorikan kemauan adalah hirsun dan ijtihadun.
Bermakna , semangat dan Memiliki cita-cita,

Dan yang dikatakan kemampuan adalah dzakaun, bulghotun, mulazamul ustaadz, thuyluzzaman..

Para Pencinta Ilmu,,,Jika kita memiliki cita-cita ingin menjadi seorang sarjana, magister, doktor bahkan professor.. tidak akan bisa diraih jika hanya bermodalkan semangat saja.
Perlu ada penunjang lain yg menguatkan semangat tsb.

Dzaka’un : kecerdasan . bukan hanya cerdas atau pintar saja. Seseorang hrs memiliki Kemampuan dalam bepikir logis, Bagaimana menyelesaikan tugas-tugas kuliah sesuai deadline dan arahan dosennya.

Bulghotun : kemampuan dalam biaya. Kalaulah tidak mampu dalam biaya kuliah, seorang mahasiswa dengan kecerdasannya bisa mencari cara bagaimana mendapatkan beasiswa agar bisa terus belajar sampai akhir.

Mulazamul ustadz dan thuluzzaman : adalah kemampuan bersabar dalam menjalankan proses belajar.
Seorang mahasiswa harus merasakan proses. Proses belajar, mengerjakan tugas, berlelah-lelah dengan deadline tugas, berinteraksi dengan dosen hingga akhir pembelajaran dalam perkuliahan tersebut.
Disinilah penuntut ilmu akan merasakan kebahagian ketika berhasil mendapatkan gelar, karena telah melalui proses belajar yg panjang disertai kemauan yang kuat dan kemampuan yang maksimal.

Yakinlah,,,kesuksesan itu akan hadir, manakala kita memiliki kemauan dan kemampuan .

Selamat mencari ilmu.!

Digital Qurani

Tulisan Lainnya

Keutamaan Membaca & Mengkaji AlQuran
Oleh : KH. Hery Saparjan Mursi

Keutamaan Membaca & Mengkaji AlQuran

Mengenal Kitab At-Tibyan
Oleh : KH. Hery Saparjan Mursi

Mengenal Kitab At-Tibyan

KELUAR